Lewat launching album terbarunya yang berjudul Come Back Again, mereka tampil di Cafe Toko Kopi Tetangga, Kabupaten Banyuwangi.
Acara ini berlangsung pada Sabtu (10/05/2025), sejak pukul 19.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB, yang dihadiri oleh puluhan pemuda-pemuda Banyuwangi, hingga Jember.
Band yang dipersonili tiga orang ini; Fandem Fay sebagai gitaris sekaligus vokalis, Hoho Daniago sebagai basis, dan Rizal Lala sebagai drummer, berharap dengan launchingnya album barunya mereka bisa memotivasi para khalayak masyarakat lewat pesan-pesan yang terkandung dalam lagu-lagunya.
Band yang dipersonili tiga orang ini; Fandem Fay sebagai gitaris sekaligus vokalis, Hoho Daniago sebagai basis, dan Rizal Lala sebagai drummer, berharap dengan launchingnya album barunya mereka bisa memotivasi para khalayak masyarakat lewat pesan-pesan yang terkandung dalam lagu-lagunya.
“Setelah sekian lama vakum, melalui peluncuran album ini, kami ingin memotivasi para penikmat musik,” ucap Hoho.
Alasan band ini memilih aktif kembali di dunia musik, oleh karena pasion mereka berada pada industri musik.
“Tradisigila kembali aktif di dunia industri musik punk, karena memang pasion kami tidak bisa keluar dari dunia permusikan,” jelas Hoho, Basis Band Tradisigila.
Fandem Fay sebagai seorang Vokalis Band sangat berharap agar band tersebut bisa terus kompak dan tetap solid.
Fandem Fay sebagai seorang Vokalis Band sangat berharap agar band tersebut bisa terus kompak dan tetap solid.
“Semoga kami bisa terus kompak, dan solid,” cetusnya.
Sementara itu Agung sebagai panitia, menyebut bahwa acara ini tidak mengatasnamakan suatu komunitas tertentu.
Sementara itu Agung sebagai panitia, menyebut bahwa acara ini tidak mengatasnamakan suatu komunitas tertentu.
“Acara ini diselenggarakan dengan kolektif dari beberapa komunitas, vendor-vendor, jadi tidak ada atas nama dari suatu komunitas,” ucapnya.
Kemudian, dia juga menjelaskan bahwa tujuan dari acara tersebut adalah sebagai wadah untuk mempererat silaturahmi dan sebagai bentuk apresiasi terhadap musisi lokal dan juga untuk menghidupkan kembali energi anak muda serta semangat yang positif.
Acara tersebut dibuka dengan sharing session dengan band Tradisigila mengenai album barunya. Dilanjutkan dengan penampilan band lokal Banyuwangi, serta penampilan Sang Guest Star Tradisi Gila dan ditutup dengan penampilan band Local Heroes.
Sebagai panitia, Agung sangat berharap dengan adanya acara tersebut bisa menumbuhkan semangat bagi pendengar atau penikmat musik.
Kemudian, dia juga menjelaskan bahwa tujuan dari acara tersebut adalah sebagai wadah untuk mempererat silaturahmi dan sebagai bentuk apresiasi terhadap musisi lokal dan juga untuk menghidupkan kembali energi anak muda serta semangat yang positif.
Acara tersebut dibuka dengan sharing session dengan band Tradisigila mengenai album barunya. Dilanjutkan dengan penampilan band lokal Banyuwangi, serta penampilan Sang Guest Star Tradisi Gila dan ditutup dengan penampilan band Local Heroes.
Sebagai panitia, Agung sangat berharap dengan adanya acara tersebut bisa menumbuhkan semangat bagi pendengar atau penikmat musik.
“Harapan kami acara tersebut bisa jadi pemantik untuk menumbuhkan semangat bagi masyarakat pendengar musik untuk terus mendukung suatu gerakan kolektif atau sebagainya,” jelasnya.
Dia juga berpesan agar terus menjaga kekompakan dan tetap berkarya terkhusus terhadap para komunitas Punk.
Dia juga berpesan agar terus menjaga kekompakan dan tetap berkarya terkhusus terhadap para komunitas Punk.
“Untuk teman-teman Komunitas punk harapannya terus menjaga kekompakan, jangan lelah untuk berkarya, terus lawan sesuatu yang menurutmu menindas, dan tetap mengobarkan semangat yang ada,” pungkasnya.
Pewarta: Hilmi & Aqil
Editor: Muzaki
Posting Komentar