Penaalaut.com - Banyuwangi, Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kabupaten Banyuwangi berhasil menjadi tuan rumah sekaligus fasilitator utama dalam penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi pengurus Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih.
Kegiatan yang berlangsung pada 19–22 Agustus 2025 ini diikuti oleh 80 peserta dari berbagai daerah, dengan mayoritas (73 orang) berasal dari Banyuwangi, serta perwakilan dari Malang, Pasuruan, dan Jember.
Selama empat hari, peserta mendapatkan pembekalan intensif meliputi prinsip koperasi, pengelolaan usaha, penyusunan rencana kerja dan anggaran, hingga tata kelola keuangan. Puncaknya, mereka mengikuti uji kompetensi untuk memperoleh sertifikasi sebagai Pengurus Kopdes Merah Putih Pemula.
Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas SDM dan Talenta Kemenkop UKM RI, Siti Aedah, menyampaikan bahwa Banyuwangi dipilih sebagai lokasi pelatihan karena dianggap representatif dan progresif dalam pembentukan Kopdes Merah Putih.
“Banyuwangi menjadi atensi Presiden Prabowo Subianto. Melalui pelatihan ini, kami berharap pengurus koperasi dari daerah ini dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa,” katanya.
Keberhasilan BPVP Banyuwangi dalam memfasilitasi kegiatan ini mendapat apresiasi dari Pemkab Banyuwangi. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Dwi Yanto, menegaskan dukungan pemerintah daerah terhadap penguatan SDM koperasi.
“Dengan adanya pembekalan dan sertifikasi ini, pengurus koperasi akan semakin profesional. Hal ini sejalan dengan upaya membangun koperasi yang berkelanjutan dan mandiri,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi langkah nyata implementasi Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang penguatan Kopdes Merah Putih, yang diarahkan tidak hanya pada pengelolaan sembako, simpan pinjam, klinik, apotek, dan logistik, tetapi juga mendorong usaha berbasis potensi lokal desa.
Dengan suksesnya penyelenggaraan ini, BPVP Banyuwangi memperkuat perannya sebagai pusat vokasi dan produktivitas yang tidak hanya mencetak tenaga kerja siap industri, tetapi juga mendukung tumbuh kembang koperasi desa sebagai pilar ekonomi kerakyatan.
Sementara itu Kepala BPVP Banyuwangi, Arsad, S.Ag., M.Pd.I, menyambut baik terselenggaranya kegiatan ini. Ia menilai pelatihan dan sertifikasi pengurus Kopdes Merah Putih menjadi momentum penting bagi penguatan koperasi desa sekaligus menunjukkan peran nyata BPVP dalam mendukung pembangunan SDM di tingkat akar rumput.
“Kami mendukung penuh upaya peningkatan kapasitas pengurus koperasi agar koperasi desa bisa tumbuh profesional, mandiri, dan berkelanjutan. Melalui pelatihan seperti ini, kami berharap para pengurus mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal sesuai potensi masing-masing desa,” ujar Arsad. (Alf)



Posting Komentar